Minggu, 29 Mei 2011

Mengenal tanda-tanda plastik

Mungkin ada sebagian kita yang belum mengetahui mengenai tanda-tanda plastik yang ada di sekeliling kita. Pada diskusi kita kali ini akan dibahas mengenai 7 tanda segitiga pada plastik yang ada di lingkungan kita.
Tips-tips berikut dapat bermanfaat agar kita dapat membedakan plastik dengan tanda seperti apa sajakah yang aman dipergunakan.
1. 1. Tanda logo daur ulang dengan angka 1 di tengahnya serta tulisan PETE atau PET (polyethylene terephthalate) di bawah segitiga.
Biasa dipakai untuk botol plastik, berwarna jernih/ transparan/tembus pandang seperti botol air mineral, botol jus, dan hampir semua botol minuman lainnya. BOTOL JENIS PET/PETE ini direkomendasikan HANYA SEKALI PAKAI. Bila terlalu sering dipakai, apalagi digunakan untuk menyimpan air hangat apalagi panas, akan mengakibatkan lapisan polimer pada botol tersebut akan meleleh dan mengeluarkan zat karsinogenik (dapat menyebabkan kanker) dalam jangka panjang.
Para pekerja yang berhubungan dengan pengolahan pet maupun produk daur ulangnya juga harus waspada. Sebab, di dalam membuat PET, menggunakan bahan yang disebut dengan antimoni trioksida. Dengan menghirup debu yang mengandung senyawa kimia itu, bahan tersebut mudah masuk ke dalam tubuh melalui pernafasan. Kontaminasi senyawa itu dalam periode yang lama akan mengalami iritasi kulit dan saluran pernafasan.
Bagi pekerja wanita, senyawa ini meningkatkan masalah menstruasi dan keguguran. Apabila pekerja tersebut berhasil mempertahankan kehamilannya dan melahirkan, anak mereka kemungkinan besar akan mengalami pertumbuhan yang lambat hingga usia 12 bulan.
 
2. Logo daur ulang dengan angka 2 di tengahnya, serta tulisan HDPE (high density polyethylene) di bawah segitiga.
Biasa dipakai untuk botol susu yang berwarna putih susu, tupperware, galon air minum, kursi lipat, dan lain-lain. HDPE memiliki sifat bahan yang lebih kuat, keras, buram dan lebih tahan terhadap suhu tinggi. HDPE merupakan salah satu bahan plastik yang aman untuk digunakan karena kemampuan untuk mencegah reaksi kimia antara kemasan plastik berbahan HDPE dengan makanan/minuman yang dikemasnya. Sama seperti PET, HDPE juga direkomendasikan hanya untuk sekali pemakaian karena pelepasan senyawa antimoni trioksida terus meningkat seiring waktu.
3. Llogo daur ulang (terkadang berwarna merah) dan angka 3 di tengahnya, ada tulisan V.
V itu berarti PVC (polyvinyl chloride), yaitu jenis plastik yang paling sulit didaur ulang. Plastik ini bisa ditemukan pada plastik pembungkus (cling wrap), dan botol-botol. Reaksi yang terjadi antara PVC dengan makanan yang dikemas dengan plastik ini berpotensi berbahaya untuk ginjal, hati, dan berat badan.

Sebisa mungkin kita MENGHINDARI PEMAKAIAN PLASTIK JENIS INI. Sebaiknya kita mencari alternatif pembungkus makanan lain (bukan bertanda 3 dan V) seperti plastik yang terbuat dari polietilena atau bahan alami (daun pisang misalnya).


4.Logo daur ulang dengan angka 4 di tengahnya, serta tulisan LDPE.
LDPE (low density polyethylene) yaitu plastik tipe cokelat (thermoplastic/dibuat dari minyak bumi), biasa dipakai untumpat makanan, plastik kemasan, dan botol-botol yang lembek.

Sifat mekanis jenis plastik LDPE adalah kuat, agak tembus cahaya, fleksibel dan permukaan agak berlemak. Pada suhu di bawah 60 derajat celsius sangat resisten terhadap senyawa kimia, daya proteksi terhadap uap air tergolong baik, akan tetapi kurang baik bagi gas-gas yang lain seperti oksigen.

Plastik ini sulit dihancurkan tapi dapat didaur ulang. Bahan ini BAIK UNTUK TEMPAT MAKANAN karena sulit bereaksi secara kimiawi dengan makanan yang dikemas dengan bahan ini.


 5. Logo daur ulang dengan angka 05 atau PP (Polypropylene atau Polypropene)
PP dalah bahan terbaik untuk tempat makanan dan minuman. ciri fisiknya adalah mengkilat, transparan tetapiak jernih atau berawan. Biasanya digunakan untuk gelas plastik, tutup botol, botol susu, botol minuman, mainan anak, dll.

Carilah dengan kode angka 5 bila membeli barang berbahan plastik untuk menyimpan kemasan berbagai makanan dan minuman. Sebab, PRODUK INI AMAN.


6. Logo daur ulang dengan angka 06 atau jenis PS (Polystyrene)
PS biasa dipakai sebagai bahan tempat makan styrofoam, tempat minum sekali pakai, dan lain-lain. Polystyrene merupakan polimer aromatik yang dapat mengeluarkan bahan styrene ke dalam makanan ketika makanan tersebut bersentuhan. Selain tempat makanan, styrene juga bisa didapatkan dari asap rokok, asap kendaraan dan bahan konstruksi gedung.

Bahan ini HARUS DIHINDARI, karena selain berbahaya untuk kesehatan otak, mengganggu hormon estrogen pada wanita yang berakibat pada masalah reproduksi, dan pertumbuhan dan sistem syaraf, juga karena bahan ini sulit didaur ulang. Jika harus didaur ulang, PS memerlukan proses yang sangat panjang dan lama.

Bahan ini dapat dikenali dengan kode angka 6, namun bila tidak tertera kode angka tersebut pada kemasan plastik, bahan ini dapat dikenali dengan cara dibakar (cara ini sebaiknya dihindari). Ketika dibakar, bahan ini akan mengeluarkan api berwarna kuning jingga, dan meninggalkan jelaga.



7. Logo daur ulang dengan angka 07 atau Other (O),
Yaitu jenis plastik lainnya selain dari no 01 - 06. Untuk jenis plastik 7 Other ini ada 4 jenis, yaitu PC - polycarbonate, SAN – styrene acrylonitrile, ABS - acrylonitrile butadiene styrene, dan Nylon.

OTHER dapat ditemukan pada tempat makanan dan minuman seperti botol minum olahraga, suku cadang mobil, alat-alat rumah tangga, komputer, alat-alat elektronik, dan plastik kemasan.

Plastik jenis ini dapat ditemukan pada botol susu bayi, gelas anak Batita dan Balita (sippy cup), botol minum polikarbonat, dan kaleng kemasan makanan dan minuman, termasuk kaleng susu formula.

PC, TIDAK DIANJURKAN UNTUK DIPERGUNAKAN untuk tempat makanan ataupun minuman. Sebab, dapat mengeluarkan bahan utamanya yaitu Bisphenol A ke dalam makanan dan minuman yang berpotensi merusak sistem hormon, kromosom pada ovarium, penurunan produksi sperma, dan mengubah fungsi imunitas.

Ironisnya botol susu sangat mungkin mengalami proses pemanasan, entah itu untuk tujuan sterilisasi dengan cara merebus, dipanaskan dengan microwave, atau dituangi air mendidih atau air panas.

Sedangkan SAN dan ABS merupakan salah satu bahan plastik yang sangat baik untuk digunakan dalam kemasan makanan ataupun minuman. Sebab, kedua bahan ini memiliki resistensi yang tinggi terhadap reaksi kimia dan suhu, kekuatan, kekakuan, dan tingkat kekerasan yang telah ditingkatkan.

Biasanya SAN terdapat pada mangkuk mixer, pembungkus termos, piring, alat makan, penyaring kopi, dan sikat gigi, sedangkan ABS biasanya digunakan sebagai bahan mainan lego dan pipa. SAN dan ABS merupakan salah satu bahan plastik yang sangat baik untuk digunakan.

Semoga bermanfaat^^


Sumber: Adha,O F. 2010. 7 TANDA PLASTIK di Kehidupan Sehari-hari, ( PENTING LHO ). INDONESIA HEALTH CARE CLUB

Cara mengatasi kemasan bekas pakai

Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa setiap hari kita setidaknya mengonsumsi banyak produk yang dibungkus dengan kemasan. Selain mengonsumsi produk makanan dengan kemasan, di setiap rumah tangga juga dapat kita jumpai kemasan-kemasan botol yang sudah tidak terpakai, misalnya botol bekas sabun cair, sampo, botol bekas air minum, kardus bekas odol yang tidak terpakai, atau mungkin odol bekas yang telah habis,namun masih tersimpan di kamar mandi...
Banyak cara yang dapat kita lakukan untuk mengakali barang-barang tersebut agar tidak menumpuk di sudut-sudut rumah kita. berikut ini beberapa cara agar rumah kita terbebas dari barang-barang bekas:
  1. Re-Use atau menggunakan kembali
Tanpa kita sadari ternyata masih banyak barang-barang bekas yang kita temui masih dapat kita pergunakan untuk produk lainnya. Selain kita dapat berhemat uang, kita juga dapat mengurangi limbah sampah yang dihasilkan oleh rumah tangga.  Contohnya adalah seperti yang saya lakukan saat ini, yaitu memanfaatkan botol bekas sampo untuk sabun cair yang saya beli dalam kemasan. Selain harga sabun cair lebih murah daripada sabun cair dalam botol, saya juga dapat memanfaatkan barang calon sampah menjadi barang yang bisa dimanfaatkan kembali. Contoh lainnya adalah botol plastik bekas. Selain dapat dimanfaatkan untuk tempat ATK (Alat Tulis Kantor) dapat pula dijadikan pot tanaman dengan melubangi bagian bawah botol plastik, sebagai lubang udara akar tanaman.seperti ini contohnya
atau seperti pemakaian botol seperti ini


Dengan demikian,selain tanaman kita punya tempat untuk hidup,secara tidak langsung kita mengurangi polusi tanah oleh plastik


2. Reduce (mengurangi sampah)
Mengurangi sampah dapat dilakukandengan banyak cara,misalnya apabila belanja kebutuhan makanan ke pasar sebaiknya membawa kantong belanja sendiri,guna mengurangi penggunaan kantong plastik. Sering terfikir oleh saya sehabis dari warung, banyak sekali kantong plastik bekas menyimpan makanan, yang masih baru dan terbengkalai begitu saja,mau tidak mau saya kumpulkan di satu tempat,hingga sekarang saya belum tau akan diapakan kantong plastik yang menumpuk itu. Dengan demikian, untuk mengurangi menumpuknya kantong plastik di rumah, usahakan untuk membawa kantong belanja sendiri.  Walaupun terlihat merepotkan, namun akan terasa manfaatnya apabila pembaca mencoba melakukannya...

Gambar yang kedua berkaitan dengan tips kita yang ketiga,yaitu
3. Recycle (mendaur ulang)
Secara umum, mengacu pada wikipedia, Recycle sendiri memiliki arti yaitu proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah yang sebenarnya dapat menjadi sesuatu yang berguna, mengurangi penggunaan bahan baku yang baru, mengurangi penggunaan energi, mengurangi polusi, kerusakan lahan, dan emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan proses pembuatan barang baru. Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas kegiatan pemilahan, pengumpulan, pemrosesan, pendistribusian dan pembuatan produk / material bekas pakai, dan komponen utama dalam manajemen sampah modern dan bagian ketiga adalam proses hierarki sampah 3R (Reuse, Reduce, and Recycle).
Dengan kata lain, barang-barang bekas yang diolah sedemikian rupa sehingga dapat menjadi barang baru yang dapat dimanfaatkan kembali,,seperti contohnya kantong atau tas belanja yang dibuat dari bungkus kemasan sabun pencuci piring, atau pewangi pakaian, bungkus kopi, dan sebagainya.
Untuk tips terakhir,,apabila ketiga tips di atas telah dilakukan dan masih tetap banyak sampah yang menumpuk, maka cara terakhir adalag dengan membuangnya ke tempat sampah

4. Membuang ke tempat sampah
Membuang kemasan apapun ke dalam tempat sampah sebaiknya jangan asal buang. Botol-botol bekas yang asal dibuang,dapat menyebabkan sarang penyakit. Apabila pembaca sering menonton berita di televisi, banyak produk-produk palsu yang beredar di pasaran dengan harga murah yang terbuat dari barang-barang atau botol-botol bekas.  Kita, sebagai para pelaku rumah tangga khususnya ibu rumah tangga, wajib mengurangi atau paling tidak menghindarkan diri dari pemakaian kembali botol-botol bekas oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Caranya adalah dengan cara merusak botol-botol bekas tersebut menggunakan gunting atau pisau.

Bagaimana tips-tipsnya,,,semoga bisa bermanfaat untuk semua pembaca,,,,jangan lupa kritik dan sarannya yah di kolom komentar....selamat berkreasi...

Sabtu, 28 Mei 2011

Kotak Ajaib


Kotak ajaib,,,imut-imut dengan dua bentuk
Harga satuan Rp 8.500
Ayo order...^^

Dompet koin bergambar

Add caption

Dompet koin unik,bergambar...
Harga Satuan Rp 6.000

Ikat Rambut



Ikat rambut flanel...warna warni bisa pesan sesuai model
Harga satuan Rp 3.000
Harga 50pc Disc 5%
Harga 100pc Disc 10%
Harga >100pc Disc 15-20%

Senin, 16 Mei 2011

Sampul Al-Qur'an

Sampul Al'Qur'an
Sampul Al'Qur'an yang terbuat dari Flanel
Bisa pilih warna dan motif sesuai keinginan
Harga Rp 10.000

Dompet Cowok

Dompet
Dompet flanel untuk laki-laki
Ada tempat uang kertas,tempat foto, uang koin, dan kartu-kartu
Motif bisa request
Harga Satuan Rp 25.000